Partai Islam Menang Pemilu Tunisia, Media Prancis Cemas

Partai Islam Menang Pemilu Tunisia, Media Prancis Cemas

Partai Islam Menang di Tunisia, Media Perancis Cemas Kebangkitan Islam - Perhitungan sementara Pemilu Tunisia menunjukkan Partai EnNahda sebagai pemenang. Partai Islam terkemuka yang pernah dilarang oleh rezim Presiden Ben Ali tersebut bahkan menyatakan mendapat sedikitnya 40 persen kursi di parlemen.

Pengamat internasional memuji pemilihan tersebut sebagai pemilihan yang bebas dan adil. Namun, tidak sedikit media yang mencemaskan kebangkitan Islam menyusul kemenangan partai Islam di Tunisia ini, dengan mengkaitkan tren revolusi Arab, dan pemberlakuan hukum Islam di Libya. Media-media di Perancis termasuk paling mencolok dalam mencemaskan kebangkitan Islam melalui kolom-kolomnya.

Koran Liberation menulis, "Berakhirnya para diktator di dunia Arab menyebabkan Islam politis berkuasa."

Koran L'Humanite menulis, "Semua mencemaskan adanya sebuah parlemen Islamis kuat yang akan berkuasa di Tunisia."

Sedangkan koran Le Figaro menulis lebih halus, "Partai Islamis akan menang mutlak dalam pemilu bebas yang telah berlangsung di Tunisia."

Tiga hari lalu (23/10), lebih dari 90% dari 4,1 juta pemilih terdaftar memberikan suaranya dalam pemilu pertama pasca revolusi yang menggulingkan rezim Ben Ali. Mereka berbondong-bondong memilih wakil untuk duduk dalam parlemen Tunisia yang beranggotakan 217 orang. Parlemen itulah yang nantinya menyusun rancangan konstitusi dan menunjuk presiden Tunisia sementara. [AN/bsb]

Share this